Society 5.0 adalah manusia dapat menyelesaikan berbagai tantangan dan permasalahan dengan memanfaatkan berbagai inovasi yang lahir di era Revolusi Industri 4.0 dan berpusat di teknologi. Pada Era ini, dimana sejumlah besar informasi dari sensor wilayah fisik diakumulasikan kedalam wilayah maya, big data dianalisis oleh Artificial Intellegence (AI), dan hasilnya akan dikembalikan ke wilayah fisik untuk dimanfaatkan oleh masyarakat.
- Berpikir Kritis
Teknologi memberi kemudahan dalam mengerjakan banyak hal. Akan tetapi itu tidak bisa menggantikan manusia dalam pengambilan keputusan. Itulah mengapa kemampuan untuk berpikir kritis merupakan soft skill yang masih dibutuhkan dalam dunia kerja.
- Kreatif dan Inovatif
Soft skill yang dibutuhkan dalam dunia kerja selanjutnya yaitu kreatif dan inovatif. Seorang animator hebat, misalnya, salah satunya dinilai dari kreativitasnya untuk ‘menghidupkan’ karakter dan dunia melalui animasi yang fluid dan nyaman secara visual.
Kreativitas bukan hanya menjadi kebutuhan seniman grafis. Dengan maraknya digitalisasi, perusahaan dari berbagai industri juga berlomba-lomba menciptakan website dengan tampilan yang menarik dan praktis (UI/UX) untuk menarik dan mempertahankan klien mereka.
- Leadership
Keahlian untuk memimpin menjadi salah satu soft skill yang dibutuhkan dalam dunia kerja. Leadership meliputi cara komunikasi yang baik dalam berbagai level dan konteks situasi. Ini sangat dibutuhkan terutama jika Anda bekerja pada bidang yang melibatkan banyak orang.
- Kecerdasan Emosional
Teknologi digital menempatkan kecerdasan intelektual sebagai pendorong utama untuk mengembangkannya. Namun, perkembangan teknologi digital perlu diimbangi dengan kecerdasan emosional seperti pengelolaan emosi, perasaan, motivasi, hingga pengendalian diri. Dengan begitu, Anda dapat menangani pekerjaan secara profesional tanpa mengabaikan aspek emosional diri maupun orang lain.
- Kemampuan Kolaborasi/Komunikasi
Dengan maraknya praktik Work From Home, kemampuan komunikasi yang efektif dan komprehensif di era Society 5.0 sangat dibutuhkan. Hubungan komunikasi secara virtual cukup terbatas karena tiap pihak yang terlibat akan kesulitan untuk membaca lawan bicara satu sama lain, sehingga komunikasi yang baik dapat menciptakan kerja sama dan kolaborasi yang efektif.
- Adaptif
Perubahan menuntut orang agar mampu beradaptasi jika ingin bertahan di tengah arus perubahan. Misalnya dunia logistik yang harus beradaptasi dengan perkembangan teknologi digital, dan akhirnya mengembangkan sistem pendata dan pelacak agar tenaga kerja logistik dapat menyediakan layanan yang lebih baik lagi. Kontribusi lulusan e-commerce logistics memiliki peranan penting atas adaptasi ini.